-->

Friday, August 31, 2018

Tutorial Install DNS Server di Debian 9



  Disini saya akan membahas cara install DNS SERVER di Debian 9 dengan membuat satu domain saja. Sebelum install DNS SERVER kita memerlukan file iso yang akan digunakan dalam proses penginstallan. Didalam tutorial saya kali ini menggunakan file iso :
-   debian-9.1.0-amd64-DVD-1
-   debian-9.1.0-amd64-DVD-1

1. Setelah install debian 9, kemuadian masuk sebagai root. Dan tulis psswordnya juga.

2. Sebelum kita install Bind9. Kita install lebih dahulu yang di perlukan pada saat proses penginstallan DNS SERVER . Kita install net-tools jangan lupa masukkan DVD Binary-1 terlebih dahulu.



3. Kemudian install dnsutills


4. Install aptitude


ketik y untuk melanjutkan proses 


5. Kemudian ketik apt-cdrom add.  Lalu tekan Enter.






6. Setelah itu install apache2


Ketik y untuk melanjutkan proses


7. Ketik apt-cdrom add masukkan DVD Binary-2

8. Selanjutnya kita install bind9.


ketikkan y untuk melanjutkan proses


Jika keluar perintah seperti gambar di bawah ini maka masukkan DVD Binary-1 lalu tekan enter.


masukkan DVD Binary-2


9. Masukkan ke etc/bind kemudian ubah named.conf.default-zones.


10. Setelah masuk, edit localhost sesuai nama domain yang telah dibuat dan 127 sesuai dengan ip address yang digunakan. Dan simpan dengan cara ctrl+x kemudian  y dab tekan enter.


11. Kemudian ubah network interfaces nya. Setelah selesai,simpan dengan ctrl + x lalu y dan enter.



12. Copy kan db.local ke domain yang sudah di buat tadi dan db.127 ke ip yang digunakan.


13. Edit db.riska seperti dibawah ini dan simpan..



14. Edit db.192 dan simpan.



15. Lalu edit resolv.conf seperti dibawah ini kemudian simpan.



16. Lalu restart Bind9.



17. Setelah itu kita uji domain dengan cara ketik perintah seperti dibawah ini.


18. Setelah berhasih di uji coba. Kita ke control panel kita atur ip dns server yang kita atur tadi.


19. Selanjutnya kita coba di browser. Ketikkan domain yang sudah di buat tadi. Jika muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, maka berhasil.







20. Selesai.

































Monday, August 13, 2018

Tutorial Cara Mengkoneksikan jaringan 3 lantai dalam 1 gedung

Berikut ini adalah langkah-langkah cara mengkoneksikan jaringan 3 lantai dalam 1 gedung
1. Buka Cisco Packet Tracer, lalu pilih 3 router dan 3 switch.
2. Pilih juga PC nya , disini saya ,menggunakan 6 PC. Dan jumlah PC sesuai dengan keinginan.
3. Tekan router 1. Disana terdapat lampu berwarna hijau kemudian matikan lampunya.
setelah lampu mati, kemudian pasang port paling bawah ke kotak di sebelah lampu. Dan kemudian nyalakan kembali lampunya.
4. Lakukan hal yang sama pada router 2 dan router 3.
5. Kemudian sambungkan router dengan menggunakan kabel serial DCE. Sedangkan yang lainnya menggunakan kabel straight.
6. Kemudian buka router 1 pilihlah config kemudian pilih serial 0/0/0 , lalu isi IP Addressnya. Disini saya menggunakan IP Address 192.168.24.1 kemudian cetang On untuk menghidupkan.
jangan lupa untuk cetang On.
7. Untuk router 2 pilih serial 0/0/0 dengan IP Address 192.168.24.2 sedangkan serial 0/0/1 dengan IP Address 192.168.27.1 untuk router 3 pilih serial 0/0/1 dengan IP Address 192.168.27.2 .
8. Agar bisa terhubung dengan switch, buka router>fastEthernet0/0 kemudian isi dengan IP 192.168.25.1 
jangan lupa centan On
9. Sama seperti router 1. Pada router 2 dan 3 ini pilih FastEthernet 0/0. Lalu isikan IP pada masing-masing router. Disini router 2 diisi dengan IP Address 192.168.26.1 dan router 3 dengan IP Address 192.168.28.1 .
10. Setelah itu isi IP Address pada masing-masing PC. Buka Desktop>Ip Configuration lalu isikan IP Address nya. 
PC 1 ip address 192.168.25.2 Default Gateway 192.168.25.1
PC 2 ip address 192.168.25.3 Default Gateway 192.168.25.1
PC 3 ip address 192.168.26.2 Default Gateway 192.168.26.1
PC 4 ip address 192.168.26.3 Default Gateway 192.168.26.1
PC 5 ip address 192.168.28.2 Default Gateway 192.168.28.1
PC 6 ip address 192.168.28.3 Default Gateway 192.168.28.1

11. Setelah itu buka Desktop>Command Promt. Coba ping antar PC dibawah ini saya ping mengunakan IP Address 192.168.25.3 .
dan berhasil.
Tetapi, jika kita ping PC pada router 2 tidak akan berhasil. Mengapa ? karena router di atas tadi belum di RIP . Jadi tidak bisa terkoneksi.

12. Untuk RIP router, buka router>config>RIP . IP yang kita tambahkan adalah semua ip yang kita isikan pada serial routernya. Lakukan hal ini juga pada 2 router yang lain.
karena router 2 berada di tengah dan sebagai penhubung antara router 1 dan router 3 . Maka masukkan 3 IP.
13. Selesai di RIP, coba kembali ping kembali masing-masing PC. Dari PC 1 ke PC 4 dan PC 5



14. Lakukan hal yang sama pada PC yang lainnya.
15. Selesai.











Sunday, August 12, 2018

Konfigurasi IP Address Pada Debian

KONFIGURASI IP ADDRESS PADA DEBIAN MENGGUNAKAN VIRTUAL BOX



Berikut adalah cara kinfigurasi IP Address pada debian menggunakan Virtual Box.

1. Harus Login sebagai Root. Kemudian ketik "nano /etc/network/interfaces" untuk masuk ke konfigurasi IP Debian. Seperti gambar dibawah ini.
2. Setelah masuk ke konfigurasi alamat IP debian. Untuk alamat IP Debian, bisa di atur sesuai keinginan kita. Tetapi untuk IP network, netmask dan broadcastnya kita harus mengikuti aturan subnetting . Contohnya seperti gambar dibawah ini.
Kemudian Save konfigurasi tekan Ctrl+X secara bersamaan lalu tekan Y kemudian Enter. 
3. Langkah selanjutnya yaitu Restart Konfigurasi. Dengan cara memasukkan "/etc/init.d/networking restart"(tanpa tanda petik). Contohnya pada gambar dibawah ini :
setelah itu klik enter.
4. Setelah itu kita lakukan Konfigurasi Ip Address pada debian. Caranya ketik "Ip addr"(tanpa tanda petik) atau menggunakan "ifconfig" juga bisa. Contohnya seperti dibawah ini :
Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
5.Kemudian kita coba tes koneksi #Ping alamat IP address. Seperti gambar di bawah ini :








6.Selesai.


















Sunday, August 5, 2018

Tutorial Install Debian 9

Tutorial Install Debian 9 di Virtual Box




Dibawah ini adalah langkah-langkah seperti dibawah ini :

1.Buka virtual box, kemudian klik New pada icon warna biru paling pojok. Akan keluar tampilan seperti dibawh ini. Masukkan nama, type system operasinya dan versi nya. Setelah itu klik Next atau tekan enter juga bisa.
2.Atur memori yang akan digunakan selanjutnya Next.
3.Maka akan muncul tampilan dibawah ini. Lalu pilih Create a Virtual Hard disk Now kemudian klik Next.
4.Untuk file tipe Hard Disk,pilih VDI(Virtual Box Disc Image). Selanjutnya pilih Next.
5.Akan muncul jendela Storage on Physical hard disk, selanjutnya pilih Dynamically allocated selanjutnya Next.

6.Kemudian akan muncul tampilan ini, kemudian beri nama selanjutnya klik create.


7.Setelah selesai, buka menu setting. Pilih storage > empty (Pada controller : IDE) > Klik icon cd (pada optical drive) > pilih file ISO Debian 9 yang akan digunakan.
setelah itu pilih Ok
8.Setelah itu pilih Network > ubah jaringan NAT menjadi Host-Only adapter > Ok.


9.Kemudian jalankan debian dengan cara klik start. Lalu akan muncul pilihan dua penginstallan ada graphic install atau Install. Disini saya memilih Install.
10.Pilih bahasa yang akan digunakan selama proses penginstallan.

11.Pilih negara untuk menyesuaikan zona waktu. Karena tidak ada indonesia maka pilih Other > Enter.
12.Kemudian akan keluar tampilan seperti dibawah ini pilih asia karena indonesia merupakan bagian dari wilayah asia.
13.Pilih Indonesia 
14.Kemudian pilih United States.
15.Maka selanjutnya akan muncul tampilan Keymap to use pilih saja American English.
16.Tunggu sampai selesai


17.Klik enter untuk melanjutkan proses instalasi
18.Untuk metode konfogurasi jaringan, pilih configure network manually.
19.Isi Ip Address disini saya menggunakan Ip Address 192.168.1.1/24 lalu enter.
20.Isi gateway lalu enter.
21.Isi juga name server addressnya lalu enter.
22.Tunggu installasinya sampai selesai.
Isi host name dan domain name nya juga kemudian tekan enter.

23.Kemudian isikan juga pasword root nya.

24.Isikan nama user yang baru lalu enter.
25.Isikan user name nya juga. Tekan enter.
26.Isi paswordnya lalu enter.

27.Pilih zona waktu kemudian tekan enter.
kemudian tunggu
28.Untuk metode pemartisian pilih Guided-use intire disk.
29.Kemudian tekan enter.
30.Keluar tampilan ini, pilih All filles in one partition (recommended for new users) lalu enter.
31.Pilih finish lalu enter.
32.Untuk pilihan tulis perubahan,pilih ya lalu enter.
33.Tunggu proses penginstallan sampai selesai



34.Maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini. pilih No dan enter.
pilih No lagi.
kemudian tunggu proses instalasinya.
35.Jika keluar tampilan dibawah ini pilih No dan enter.
36.Kemudian pilih software yang akan diinstall,saya hanya memilih standart system utilities saja (yang paling bawah sendiri) Enter.
37.Kemudian akan muncul jendela untuk install the GRUB root loader on a hard disk, pilih saja yes lalu enter.
38.Pilih /dev/sda lalu enter.
Tunggu proses installasi GRUB boot loader sampai selesai.
39.Pilih continue untuk menyelesaikan proses installasi 

Lalu login

Jika ingin tampilan desktop maka akan muncul seperti gambar dibawah ini
















40.Selesai.